Biak Numfor merupakan Kabupaten kepulauan dengan mempunyai 2 pulau besar, yaitu Pulau Biak dan Pulau Numfor, serta kurang lebih ada sekitar 42 pulau kecil, termasuk kepulauan Padaido yang kaya akan kekayaan lautnya yang beraneka ragam dan kini menjadi pengembangan pariwisata dari berbagai pihak.
Kekayaan lautnya sangat beraenaka ragam, namun sudah banyak yang hancur karena kebiasaan masyarakat yang menggunakan bom buatan, disebut dopis oleh masyarakat biak, untuk mencari ikan, maka banyak terumbu karang, ikan-ikan yang masih kecil pun ikut mati di karenakan kebiasaan jelek ini. Namun sekarang telah dilarang kebiasaan ini, karena masyarakat mulai sadar akan kekayaan yang mereka miliki. Ke depannya mungkin Kabupaten ini akan menjadi Kabupaten dengan keanekaragaman laut yang bermacam-macam dan pantas untuk di jadikan tujuan wisata.
Di Kabupaten ini juga terdapat salah satu bandar udara terbesar yang terdapat di Papua, yaitu bandar udara Frans Kaisepo. Bandara ini di bangun pada jaman Belanda menduduki Indonesia, sehingga bandar udara ini termasuk besar, dan masuk dalam standar Internasional.
Kekayaan lautnya sangat beraenaka ragam, namun sudah banyak yang hancur karena kebiasaan masyarakat yang menggunakan bom buatan, disebut dopis oleh masyarakat biak, untuk mencari ikan, maka banyak terumbu karang, ikan-ikan yang masih kecil pun ikut mati di karenakan kebiasaan jelek ini. Namun sekarang telah dilarang kebiasaan ini, karena masyarakat mulai sadar akan kekayaan yang mereka miliki. Ke depannya mungkin Kabupaten ini akan menjadi Kabupaten dengan keanekaragaman laut yang bermacam-macam dan pantas untuk di jadikan tujuan wisata.
Di Kabupaten ini juga terdapat salah satu bandar udara terbesar yang terdapat di Papua, yaitu bandar udara Frans Kaisepo. Bandara ini di bangun pada jaman Belanda menduduki Indonesia, sehingga bandar udara ini termasuk besar, dan masuk dalam standar Internasional.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar